Jumat, 12 September 2008

Heat Exhanger


Berdasarkan Bentuknya
 Plat Heat Exchanger
Tipe ini memiliki permukaan yang sangat luas sehingga peluang untuk proses transfer panas sangat besar. Namun disisi lain tipe ini tidak mampu untuk mentupi semua gasket yang besar dari setiap plat sehingga tidak dapat menahan fluida yang memiliki tekanan yang sangat tinggi.



  Plat heat exchanger 
  Shell and Tube Heat Exchanger
Beberapa tipe dari kontruksi heat echanger anatara lain tipe shell and tube. Pada shell and tube seperti gambar dibawah ini, bagian tube merupakan bagian yang teraliri fluida refrigran pada bagian dalam, sementara bagian shell adalah yang teraliri fluida air dibagian luar.






                 Shell and tube heat exchanger

Tipe ini sangat baik untuk fluida yang memiliki tekananan yang sangat tinggi, sehingga sangat ekonomis karena kontruksinya lebih sederhana dibandingkan dengan alat penukar panas lainnya, fluida panas dan fluida dingin pada alat penukar panas ini tidak bercampur secara langsung. Perubahan energinya mengalir dari fluida yang satu ke permukaan luar pipa dengan cara konveksi dan panjang pipa dengan konduksi kemudian ke fluida yang lain dengan konveksi. Pada tipe ini aliran fluida dapat searah ataupun berlawanan satu dengan yang lainnya.
Heat exchanger tipe shell and tube merupakan tipe heat exchanger yang paling banyak digunakan dalam industri proses. Hal ini dikarenakan tipe shell and tube dapat digunakan untuk proses-proses yang cukup variatif dengan menggunakan berbagai jenis material dimana dapat dipilih jenis material yang dipergunakan sesuai dengan temperatur dan tekanan operasinya, selain itu prosedur pengoprasiannya tidak berbelit-belit sehingga sangat mudah di mengerti oleh para operator yang berlatar belakang pendidikan rendah sekalipun.

Berdasarkan Prosesnya
Perpindahan panas dari suatu fluida yang temperaturnya lebih tinggi kepada fluida lain yang temperaturnya lebih rendah, menurut prosesnya dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu:

Secara langsung
Fluida panas bercampur dengan fluida dingin secara langsung tanpa adanya pemisah dalam suatu bejana atau ruangan tertentu. Seperti pemanas air pengisi ketel terbuka (open feed water heater), pengawa panas lanjut (desuperheater), kondensor jet (jet condenser) dan lain-lain.




                                 Open feed water heater                    Desuperheater

                                    Jet condenser
  Secara tidak langsung
Fluida panas tidak berhubungan secara langsung (indirect contact) dengan fluida dingin karena adanya media perantara seperti pipa, pelat atau peralatan jenis lainya. Misalnya saja pada rekuperator (recuperator).




 Recuperator